Ada cerita tentang si kungkang.
Dia kesulitan tidur.
Harinya panjang.
Tapi kungkang gak tidur. Padahal kamu tau kan dia suka tidur?
Bahkan sampai malam, dia gak bisa tidur.
Katanya lelah, dia hinggap dari pohon ke pohon.
Dengan gerakannya yang lambat, dia tetap berusaha berpindah.
Malam hari, ia sampai di suatu ranting yang cukup kokoh.
Dia tahu, malam itu setelah panjangnya hari dia mau beristirahat.
Namun tak lupa, dia mau tertawa malam ini. Dia mau bahagia.
Dia gunakan malam itu untuk tertawa, setelah seharian kesulitan bergerak.
Maklum, kungkang. Gak selincah si kancil.
Paginya, dia dimarahi seisi hutan.
Terlalu berisik malamnya karena kungkang tertawa.
Padahal kungkang hanya menertawai bentuk awan yang gak karuwan malam itu.
Dan bagaimana rasi bintang bermain lucu di pikirannya.
Hal-hal kecil yang membuat tawanya hadir, sudah sepantasnya dia mendapatkan itu setelah seharian kerja keras.
Kungkang terdiam.
Kasihan kungkang, dia jadi tidak berani tertawa malam esok.
Datanglah ke mimpi kungkang.
Kamu kan paling jago bikin orang bahagia, kalau gitu tolong bahagiakan dia. Di mimpi, biar seisi hutan tidak marah. Buat dia tersenyum dalam tidurnya.
Komentar
Posting Komentar